Jaringan Teknologi Komunikasi
Perkembangan teknologi kian pesat. Dalam setiap hal yang dilakukan oleh tiap orang, akan sangat berhubungan dengan yang namanya teknologi. Perkembangan teknologi yang signifikan menjadikan perubahan yang mulai merambah dalam tiap hal yang dijajaki dan diperdalami oleh teknologi. Perkembangan computer, sistem data, dalam hardware dan software, hingga ke perkembangan komunikasi. Dengan perkembangan demikian membuat manusia kembali beradaptasi dan menyesuaikan seiring dengan perkembangan tersebut. Teknologi pun mewabah ke jaringan informasi yang ada, sehingga menjadikan perkembangan komunikasi yang mengalami perubahan dalam pemanfaatan teknologi. Tanpa disadari perkembangan jaringan yang ada semakin maju dan dirasakan mengalami perkembangan yang pesat. Dalam perkembangan teknologi Indonesia, perkembangan teknologi dalam jaringan kian pesat dan sudah mulai terkenal hingga melekat di hati pengguna. Semakin banyak yang harus dipahami, semakin banyak yang harus diketahui dan banyak yang mengalami perubahan. Perkembangan teknologi dalam jaringan sudah dijajaki oleh para produsen ternama, bahkan sudah mengembangkan hingga memiliki jaringan tersendiri. Dengan hal seperti ini, membuat persaingan di dunia komunikasi dan teknologi semakin menarik. Tidak hanya itu, jaringan yang ada bahkan sudah bayak diakses dan mulai dikenal orang banyak tanpa dengan adanya publikasi.
JARINGAN TEKNOLOGI
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang saling terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Tiap komputer, printer atau periferal yang terhubung dengan jaringan disebut node. Sebuah jaringan komputer dapat memiliki dua, puluhan, ribuan atau bahkan jutaan node. Sebuah jaringan biasanya terdiri dari 2 atau lebih komputer yang saling berhubungan di antara satu dengan yang lain, dan saling berbagi sumber daya misalnya CDROM, Printer, pertukaran file, atau memungkinkan untuk saling berkomunikasi secara elektronik. Komputer yang terhubung tersebut, dimungkinkan berhubungan dengan media kabel, saluran telepon, gelombang radio, satelit, atau sinar infra merah. E-commerce, di sisi lain, didefinisikan sebagai transaksi atas jaringan computer yang dimediasi yang melibatkan perpindahan kepemilikan atau hak untuk menggunakan barang atau jasa. Misalnya, ketika Anda membeli lagu dari toko musik elektronik lainnya di Jejaring sosial, Anda terlibat dalam e-commerce. Definisi ini juga menunjukkan persamaan antara e-bisnis dan e-commerce. Tentu saja sebagian proses yang terlibat dalam e-bisnis dapat diklasifikasikan sebagai commerce yaitu pertukaran kepemilikan hak. Jika apotek elektronik perintah itu obat dari perusahaan farmasi, yang merupakan pertukaran hak kepemilikan yang baik. Menggunakan definisi di atas, seperti transaksi akan dianggap e-commerce, tidak e-bisnis. Namun, skenario di atas juga melibatkan urutan material baru untuk membantu dalam produksi. barang (misalnya, mengisi resep), yang akan jatuh di bawah definisi dari e-bisnis. Jadi, apakah ada yang nyata perbedaan antara keduanya? Mungkin cara yang lebih mudah untuk mendefinisikan perbedaan mungkin dengan cara memeriksa penerima transaksi. Dalam contoh di atas, satu usaha adalah memesan barang dari usaha lain, yaitu bisnis untuk bisnis atau B2B. Farmasi perlu membeli bahan baku (jumlah besar obat) dalam rangka untuk menyediakan selesai produk (diisi resep, paket obat dingin) kepada konsumen. Oleh karena itu, transaksi antara dua bisnis (dari satu ke yang lain) tampaknya terbaik untuk jatuh di bawah kategori e-bisnis. Namun, pembelian, sebuah lagu dari iTunes adalah transaksi antara bisnis (perusahaan rekaman) dan Anda (konsumen), atau bisnis ke konsumen (B2C). Karena begitu banyak transaksi antara bisnis dan konsumen ritel berdasarkan (bisnis menjual produk jadi ke konsumen), mungkin terbaik untuk melihat transaksi ke konsumen sebagai e-commerce. Bahkan dengan penjelasan di atas, kita dapat melihat bahwa e-commerce dapat dengan mudah diklasifikasikan sebagai bagian dari e-bisnis. Pemerintah federal AS mendefinisikan kedua cara itu, dan tokoh-tokoh yang menawarkan dukungan bagi mereka definisi. Revisi angka tahun 2007 menunjukkan bahwa e-commerce menyumbang 3,4% dari seluruh perdagangan di tahun itu, bahwa naik dari 2,9% dari 2006 (Scheleur et al., 2008). Dalam jumlah yang lebih besar, transaksi e-commerce pada tahun 2007 tumbuh sebesar 19% dari tahun sebelumnya, sedangkan total ritel di Amerika Serikat (baik e-commerce dan tatap muka) tumbuh hanya 4%. Pada dasarnya, yang berarti bahwa pertumbuhan perdagangan elektronik melampaui perdagangan tradisional, walaupun masih merupakan bagian kecil dari persamaan ekonomi. Semua peralatan Jaringan komputer yang saling berhubungan dikenal sebagai jaringan (network). Jaringan komputer dapat berupa jaringan luas wide area network WAN, jaringan setempat local area network (LAN) atau kombinasi keduanya. Wide area Network WAN meliputi area geografis yang luas dengan beragam fasilitas komunikasi seperti jasa telephone jarak jauh, transmisi satelit dam kabel bawah laut. WAN umumnya melibatkan host komputer dan bersgsm jenis perangkat keras dan perangkat lunak komunikasi. Contoh WAN adalah jaringan perbankan antar daerah dan system pemesanan penerbangan. Jaringan Area Lokal meliputi area terbatas, namun perbedaan ini mulai berubah dengan semakin meluasnya ruang lingkup cakupan Jaringan Area Lokal. Jaringan Area Lokal umumnya menghubungkan hingga ratusan komputer mikro yang semuanya berlokasi di area geografis yang relatif kecil, seperti suatu gedung atau beberapa gedung yang berdekatan. Perusahaan tertarik pada Jaringan Area Lokal karena Jaringan Area Lokal memungkinkan beberapa pemakai berbagi perangkat lunak, data dan peralatan. Ada 3 macam jenis Jaringan yaitu :
Jaringan Area Lokal
Sebuah Jaringan Area Lokal, adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil, umumnya dibatasi oleh area lingkungan seperti sebuah perkantoran di sebuah gedung, atau sebuah sekolah, dan biasanya tidak jauh dari sekitar 1 km persegi. Beberapa model konfigurasi Jaringan Area Lokal, satu komputer biasanya di jadikan sebuah file server. Yang mana digunakan untuk menyimpan perangkat lunak yang mengatur aktifitas jaringan, ataupun sebagai perangkat lunak yang dapat digunakan oleh komputer komputer yang terhubung ke dalam network Komputer-komputer yang terhubung ke dalam jaringan itu Biasanya disebut dengan workstation. Biasanya kemampuan workstation lebih di bawah dari file server dan mempunyai aplikasi lain di dalam harddisknya selain aplikasi untuk jaringan. Kebanyakan Jaringan Area Lokal menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya.
Jaringan area Metropolitan
Sebuah Jaringan area Metropolitan, biasanya meliputi area yang lebih besar dari Jaringan Area Lokal, misalnya antar wilayah dalam satu propinsi. Dalam hal ini jaringan menghubungkan beberapa buah jaringan-jaringan kecil ke dalam lingkungan area yang lebih besar, sebagai contoh yaitu : jaringan Bank dimana beberapa kantor cabang sebuah Bank di dalam sebuah kota besar dihubungkan antara satu dengan lainnya.Misalnya Bank BCA yang ada di seluruh wilayah Malang atau Jakarta.
Jaringan area Skala Besar
Jaringan area Skala Besar adalah jaringan yang lingkupnya biasanya sudah menggunakan sarana Satelit ataupun kabel bawah laut sebagai contoh keseluruhan jaringan BANK BCA yang ada di Indonesia ataupun yang ada di Negara-negara lain. Menggunakan sarana Jaringan area Skala Besar, Sebuah Bank yang ada di Bandung bisa menghubungi kantor cabangnya yang ada di Hongkong, hanya dalam beberapa menit. Biasanya Jaringan area Skala Besar agak rumit dan sangat kompleks, menggunakan banyak sarana untuk menghubungkan antara Jaringan Area Lokal dan Jaringan area Skala Besar ke dalam Komunikasi Global seperti Internet. Tapi bagaimanapun juga antara Jaringan Area Lokal, Jaringan area Metropolitan dan Jaringan area Skala Besar tidak banyak berbeda dalam beberapa hal, hanya lingkup areanya saja yang berbeda satu di antara yang lainnya.
Protokol
Protokol adalah aturan-aturan main yang mengatur komunikasi di antara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan, aturan itu termasuk di dalamnya petunjuk yang berlaku bagi cara-cara atau metode mengakses sebuah jaringan, topologi fisik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data. Protokol-Protokol yang dikenal adalah sebagai berikut :
- Ethernet
- Local Talk
- Token Ring
- FDDI
- ATM
Ethernet
Protocol Ethernet sejauh ini adalah yang paling banyak digunakan, Ethernet menggunakan metode akses yang disebut CSMA/CD (Carrier Sense Multiple Access/Collision Detection). Sistem ini menjelaskan bahwa setiap komputer memperhatikan ke dalam kabel dari network sebelum mengirimkan sesuatu ke dalamnya. Jika dalam jaringan tidak ada aktifitas atau bersih komputer akan mentransmisikan data, jika ada transmisi lain di dalam kabel, komputer akan menunggu dan akan mencoba kembali transmisi jika jaringan telah bersih. kadangkala dua buah komputer melakukan transmisi pada saat yang sama, ketika hal ini terjadi, masing-masing komputer akan mundur dan akan menunggu kesempatan secara acak untuk mentransmisikan data kembali. metode ini dikenal dengan koalisi, dan tidak akan berpengaruh pada kecepatan transmisi dari network Protokol Ethernet dapat digunakan untuk pada model jaringan Garis lurus , Bintang, atau Pohon . Data dapat ditransmisikan melewati kabel twisted pair, koaksial, ataupun kabel fiber optic pada kecepatan 10 Mbps.
LocalTalk
LocalTalk adalah sebuh protokol network yang di kembangkan oleh Apple Computer, Inc. untuk mesin-mesin komputer Macintosh . Metode yang digunakan oleh LocalTalk adalah CSMA/CA (Carrier Sense Multiple Access with Collision Avoidance). Hampir sama dengan CSMA/CD.. Adapter LocalTalk dan cable twisted pair khusus dapat digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer melewati port serial. Sistem Operasi Macintosh memungkinkan koneksi secara jaringan peer-to-peer tanpa membutuhkan tambahan aplikasi khusus. Protokol LocalTalk dapat digunakan untuk model jaringan Garis Lurus ,Bintang , ataupun model Pohon dengan menggunakan kabel twisted pair . Kekurangan yang paling mencolok yaitu kecepatan transmisinya. Kecepatan transmisinya hanya 230 Kbps.
Token Ring
Protokol Token di kembangkan oleh IBM pada pertengahan tahun 1980. Metode Aksesnya melalui lewatnya sebuah token dalam sebuah lingkaran seperti Cincin . Dalam lingkaran token, komputer-komputer dihubungkan satu dengan yang lainnya seperti sebuah cincin. Sebuah Sinyal token bergerak berputar dalam sebuah lingkaran (cincin) dalam sebuah jaringan dan bergerak dari sebuah komputer-menuju ke komputer berikutnya, jika pada persinggahan di salah satu komputer ternyata ada data yang ingin ditransmisikan, token akan mengangkutnya ke tempat dimana data itu ingin ditujukan, token bergerak terus untuk saling mengkoneksikan di antara masing-masing komputer. Protokol Token Ring membutuhkan model jaringan Bintang dengan menggunakan kabel twisted pair atau kabel fiber optic . Dan dapat melakukan kecepatan transmisi 4 Mbps atau 16 Mbps. Sejalan dengan perkembangan Ethernet, penggunaan Token Ring makin berkurang sampai sekarang.
FDDI
Fiber Distributed Data Interface (FDDI) adalah sebuah Protokol jaringan yang menghubungkan antara dua atau lebih jaringan bahkan pada jarak yang jauh. Metode aksesnyayang digunakan oleh FDDI adalah model token. FDDI menggunakan dua buah topologi ring secara fisik. Proses transmisi baiasanya menggunakan satu buah ring, namun jika ada masalah ditemukan akan secara otomatis menggunakan ring yang kedua. menggunakan fiber optic cable pada kecepatan 100 Mbps.
ATM
ATM adalah singkatan dari Asynchronous Transfer Mode ATM yaitu sebuah protokol jaringan yang mentransmisikan pada kecepatan 155 Mbps atau lebih. ATM mentarnsmisikan data kedalam satu paket dimana pada protokol yang lain mentransfer pada besar-kecilnya paket. ATM mendukung variasi media seperti video, CD-audio, dan gambar. ATM bekerja pada model topologi Bintang, dengan menggunakan Kabel fiber optic ataupun kabel twisted pair. ATM pada umumnya digunakan untuk menghubungkan dua atau lebih Jaringan Area Lokal . dia juga banyak dipakai oleh Internet Service Providers (ISP) untuk meningkatkan kecepatan akses Internet untuk klien mereka.
PENGGUNA
Pada akhirnya, terserah kepada Anda, pengguna, untuk menentukan berapa banyak e-commerce Anda benar-benar akan bersedia menerima. Pengguna mulai mendapatkan frustrasi. Sebuah studi Pew Internet baru-baru ini mencatat bahwa pengguna mendapatkan prihatin tentang konektivitas dalam hidup mereka. Hampir 50% dari mereka yang merespon mencatat bahwa mereka menggunakan komunikasi teknologi hemat, dan hanya karena mereka harus (Horrigan, 2007). Hanya sekitar 10% mengatakan bahwa mereka menikmati menggunakan teknologi komunikasi dan semua fitur-fiturnya. Itu berarti bahwa semakin banyak kita miliki di ujung jari kita, yang lebih merisaukan dan rumit ini bisa menjadi kita selalu "on." Dari perspektif global, segmen baru populasi dunia datang online. Pada awal 2008, Cina menjadi negara terbaik di dunia dalam hal jumlah pengguna internet, mengalahkan Amerika Serikat (MacLeod, 2008). Sementara Amerika Serikat masih memiliki persentasenya populasi online lebih tinggi.
Jaringan Lokal dan Broadband
Jalur lebar atau pita lebar merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang mampu mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang menggunakan kabel telepon standar. Akses internet jalur lebar menjadi pasar yang tumbuh dengan cepat dalam banyak bidang di awal 2000-an; satu penelitian menemukan bahwa penggunaan internet jalurlebar di Amerika Serikat tumbuh dari 6% pada Juni 2000 ke nyaris 30% pada 2003. Beberapa implementasi modern dari jalur lebar telah mencapai 20 Mbit/detik, beberapa ratus kali lebih cepat dari yang ada pada awal internet dan biayanya juga lebih murah; meskipun begitu biaya dan performa bervariasi di berbagai negara. Jalur lebar sering dipanggil internet kecepatan-tinggi, karena biasanya memiliki kecepatan aliran data yang tinggi. Umumnya, hubungan ke pelanggan dengan kecepatan 256 kbit/d (0,256Mbit/d) atau lebih dianggap sebagai internet jalur lebar. International Telecommunication Union Sektor Standarisasi (ITU-T) rekomendasi I.113 mendefinisikan jalur lebar sebagai kapasitas pengiriman yang lebih cepat dari kecepatan utama ISDN pada 1,5 sampai 2 Mbit/d. Definisi FCC dari broadband sekitar 200 kbit/d dalam satu arah, dan jalur lebar canggih paling tidak 200 kbit/d dalam dua arah.OECD mendefinisikan jalur lebar sebagai 256 kbit/d dalam paling tidak satu arah dan kecepatan ini yang paling diterima di seluruh dunia. Dalam praktek, jalur yang diiklankan tidak selalu tersedia bagi pelanggan; ISP seringkali memiliki jumlah pelanggan yang lebih banyak dari hubungan yang bisa ditangani, dengan anggapan bahwa seluruh pelanggan tidak menggunakan internet dengan kapasitas penuh dalam waktu yang sama. Strategi ini dapat diterima, namun dengan berkembangnya sistem peer to peer file sharing, seringkali membuat masalah bagi ISP yang memiliki pelanggan lebih dari kapasitas peralatan mereka. Karena lebar jalur yang diberikan kepada pelanggan terus meningkat, pasar dapat mengharapkan bahwa pelayanan video on demand dapat disalurkan melalui internet akan menjadi semakin populer, meskipun begitu saat ini pelayanan tersebut masih membutuhkan jaringan yang khusus. Kecepatan data dalam kebanyakan jasa jalur lebar masih tidak mencukupi untuk menyediakan video berkualitas bagus, karena MPEG-2 masih membutuhkan 6 Mbit/d untuk hasil yang bagus. Format MPEG-4 menghantarkan video kualitas-tinggi pada 2 Mbit/d, di penghujung akhir kemampuan modem kabel dan ADSL sekarang ini. Format Ogg Tarkin diharapkan dapat menghantarkan performa yang setanding.
Mungkin terpikir bahwa semua hal yang orang menikmati melakukan di Internet: bermain game, menonton video, perdagangan foto, berbicara di telepon, dan surfing di Web. Pikirkan tentang bagaimana kita menggunakan internet sehari-hari: kerja, perdagangan, hiburan, dll Sambungan Internet yang cepat memungkinkan kegiatan ini untuk beroperasi lancar, memiliki kompleksitas yang lebih dan fitur, dan hanya menjadi lebih menyenangkan. Sebuah jaringan broadband memungkinkan Internet digunakan untuk mengakses layanan dan konten melalui Internet pada kecepatan cepat. Apa artinya memiliki "broadband?" Komisi Komunikasi Federal (FCC) didefinisikan sebagai jaringan broadband dengan kecepatan lebih dari 200 Kb / s (kilobit per detik) sampai Maret 2008, ketika mereka akhirnya berubah definisi untuk kecepatan di atas 768 Kb / s (FCC, n.d.; Broache, 2008). Pada kenyataannya, pengguna Internet broadband saat ini menikmati kecepatan mulai dari 1,5 Mb / s (Megabits per detik) ke lebih dari 100 Mb / s. Memiliki koneksi internet broadband membuka pengguna sampai berbagai layanan canggih seperti VoIP (voice over Internet Protocol) dan IPTV (Internet protokol televisi). Selain itu, koneksi internet broadband adalah always-on, akses informasi yang cepat dan alat berbagi. Banyak kegiatan baru yang telah dibahas dalam buku ini tidak akan mungkin tanpa jaringan broadband. Misalnya, ledakan user generated content dan game online tidak akan seperti sekarang tanpa broadband. Setelah Anda memiliki akses internet broadband, maka pertanyaan menjadi cara terbaik untuk menggunakan sumber daya. Teknologi jaringan Home memungkinkan pengguna untuk mengambil keuntungan dari itu koneksi broadband, dengan beberapa computer menggunakan koneksi broadband yang sama pada waktu yang sama. Jaringan asal memungkinkan untuk berbagi sumber daya seperti berbagi printer. Hal ini juga memungkinkan pengguna untuk memindahkan konten digital di seluruh rumah. Misalnya, dengan jaringan rumah, Anda dapat memindahkan video dari PC ke televisi Anda atau memindahkan file musik dari audio digital pemain ke penerima rumah. Salah satu penggerak utama di belakang jaringan rumah adalah peningkatan akses broadband ke rumah. Seperti tahun 2007, lebih dari setengah dari rumah AS broadband dengan kecepatan rata-rata 4,8 Mb / s (OCED, 2008). Lainnya kelompok memasukkan nomor yang lebih tinggi, bahkan sampai 81,8% (broadband OECD, 2007)! Mengukur broadband di Amerika Serikat sulit sebagian karena definisi pemerintah AS resmi hanya 768 Kb / s, sedangkan International Telecommunication Union mendefinisikan broadbandsebesar 1,5 Mb / s menjadi 2,0 Mb / s (ITU, 2003).
Perangkat kunci dalam jaringan kebanyakan rumah adalah pintu gerbang perumahan, kadang-kadang dikenal sebagai router. Ini adalah perangkat yang interkoneksi semua komputer dan perangkat lain yang menggunakan IP (Internet protokol) data stream untuk membuat jaringan rumah, pada gilirannya menghubungkanjaringan ke luar dan koneksi broadband yang memungkinkan berbeda aliran informasi yang akan disalurkan cerdas di seluruhrumah. Kemampuan routing apapun tipe arus data ke set-top box, telepon, dan perangkat lain pada akhirnya akan memungkinkan audio, video, dan telepon sinyal yang akan didistribusikan ke seluruh rumah dengan cara yang sama sebagai data komputer stream dialihkan.
DSL
[[DSL] Digital Subscriber Line adalah satu set teknologi yang menyediakan penghantar data digital melewati kabel yang digunakan dalam jarak dekat dari jaringan teleponsetempat. Biasanya kecepatan downolad dari DSL berkisar dari 128 kbit/d sampai 24.000 kb/d tergantung dari teknologi DSL tersebut. Kecepatan upload lebih rendah dari download untuk ADSLdan sama cepat untuk SDSL. Banyak teknologi DSL menggunakan sebuah lapisan ATM agar dapat beradaptasi dengan sejumlah teknologi yang berbeda. Implementasi DSL dapat menciptakan jaringan jembatan atau routed. Dalam konfigurasi jembatan, kelompok komputer pengguna terhubungkan ke subnet tunggal. Implementasi awal menggunakan DHCP untuk menyediakan detail jaringan seperti alamat IP kepada peralatan pengguna, dengan authentication melalui alamat MAC atau memberikan nama host. Kemudian implementasi seringkali menggunakan PPP melalui Ethernet atau ATM (PPPoE atau PPPoA). DSL juga memiliki rasio contention yang layak dipertimbangkan pada saat memilih teknologi jalur lebar.
Wireless dan Wi-Fi
Wi-Fi merupakan kependekan dari Wireless Fidelity, yang memiliki pengertian yaitu sekumpulan standar yang digunakan untuk Jaringan Lokal Nirkabel (Wireless Local Area Networks - WLAN) yang didasari pada spesifikasi IEEE 802.11. Standar terbaru dari spesifikasi 802.11a atau b, seperti 802.11 g, saat ini sedang dalam penyusunan, spesifikasi terbaru tersebut menawarkan banyak peningkatan mulai dari luas cakupan yang lebih jauh hingga kecepatan transfernya Awalnya Wi-Fi ditujukan untuk penggunaan perangkat nirkabel dan Jaringan Area Lokal, namun saat ini lebih banyak digunakan untuk mengakses internet. Hal ini memungkinan seseorang dengan komputer dengan kartu nirkabel wireless card atau personal digital assistant (PDA) untuk terhubung dengan internet dengan menggunakan titik akses (atau dikenal dengan hotspot) terdekat.
Televisi Kabel
Televisi kabel atau cable television adalah sistem penyiaran acara televisi lewat sinyal frekuensi radio yang ditransmisikan melalui serat optik yang tetap atau kabel coaxial dan bukan lewat udara seperti siaran televisi biasa yang harus ditangkap antena (over-the-air). Selain acara televisi, acara radio FM, internet, dan telepon juga dapat disampaikan lewat kabel. Sistem ini banyak dijumpai di Amerika Utara, Eropa, Australia, Asia Timur, Amerika Selatan, danTimur Tengah. Televisi kabel kurang berhasil di Afrika karena kepadatan penduduk yang rendah di berbagai daerah. Seperti halnya radio, frekuensi yang berbeda digunakan untuk menyebarkan banyak saluran lewat satu kabel. Sebuah kotak penerima digunakan untuk memilih satu saluran televisi. Sistem televisi kabel modern sekarang menggunakan teknologi digital untuk menyiarkan lebih banyak saluran televisi daripada sistem analog.
Jaringan Lokal
Jaringan lokal nirkabel atau WLAN adalah suatu jaringan area lokal nirkabel yang menggunakan gelombang radio sebagai media tranmisinya: link terakhir yang digunakan adalah nirkabel, untuk memberi sebuah koneksi jaringan ke seluruh pengguna dalam area sekitar. Area dapat berjarak dari ruangan tunggal ke seluruh kampus. Tulang punggung jaringan biasanya menggunakan kable, dengan satu atau lebih titik akses jaringan menyambungkan pengguna nirkabel ke jaringan berkabel. Jaringan Area Lokal nirkabel adalah suatu jaringan nirkabel yang menggunakan frekuensi radio untuk komunikasi antara perangkat komputer dan akhirnya titik akses yang merupakan dasar dari transiver radio dua arah yang tipikalnya bekerja di bandwith 2,4 GHz (802.11b, 802.11g) atau 5 GHz (802.11a). Kebanyakan peralatan mempunyai kualifikasi Wi-Fi, IEEE 802.11b atau akomodasi IEEE 802.11g dan menawarkan beberapa level keamanan seperti WEP dan atau WPA.
Jaringan Rumah
Jaringan Komputer pernah dianggap eksklusif domain dari kantoratau lembaga, bukan rumah atau ruang publik. Beberapa faktor yang mengubah lingkungan untuk memungkinkan jaringan rumah untuk lepas landas. Akses internet broadband, beberapa komputern rumah tangga, dan perangkat konsumen baru jaringan dan layanan. Mayor digunakan untuk rumah jaringan termasuk berbagi Sumber daya, komunikasi, kontrolrumah, penjadwalan, dan hiburan. Berbagi satu koneksi broadband dan peripheral komputer di dalam rumahmerupakan contoh berbagi sumber daya.
Salah satu unjuk kerja dalam jaringan komunikasi data adalah delay time. Dalam jaringan
komunikasi data yang menggunakan VSAT, permasalahan delay time merupakan fenomena yang tidak dapat
dihindari karena menggunakan satelit sebagai repeater yang berjarak sangat jauh dari permukaan bumi.
Selain itu, throughput juga menentukan keberhasilan pengiriman paket data. Tulisan ini bertujuan untuk
menganalisa kinerja dari jaringan komunikasi data melalui VSAT dengan metode pengaksesan slotted aloha,
yaitu delay time dan throughputnya. Penganalisaan menggunakan simulasi bahasa pemograman Visual
Basic dengan data-data dari literatur. Hasil analisa menunjukkan delay time dengan memperhatikan
kesetimbangan jaringan adalah 0,893 detik dengan jumlah maksimum stasiun VSAT yang dapat ditampung
adalah 117 buah .
Salah satu perkembangan teknologi telekomunikasi adalah komunikasi satelit.
Teknologi ini selain digunakan untukkomunikasi suara juga telah digunakan untuk
komunikasi data. Dibandingkan dengan jaringan komunikasi data terrestrial, jaringan
komunikasi data melalui satelit memiliki banyak keuntungan, diantaranya : mampu
menangani daerah jaringan komunikasi yang luas dan dapat memperluas jaringan tersebut
dengan mudah. Jaringan komunikasi data melalui satelit ini dikenal sebagai Very Small
Aperture Terminal (VSAT). Sistem VSAT ini menggunakan antena dengan diameter.
yang kecil (0,6 – 2,4 m) dan dihubungkan langsung dengan pelanggan. Perencanaan jaringan
komunikasi data VSAT ditentukan oleh lalu lintas data yang ditransmisikan. Komunikasi data
melalui VSAT ini menggunakan metode packet switching, sehingga lalu lintas data ditentukan
oleh banyaknya paket data yang dikirimkan. Sedangkan teknik akses yang digunakan adalah
slotted aloha. Permasalahan yang muncul pada jaringan komunikasi data VSAT adalah
waktu yang diperlukan pelanggan mengirimkan informasi dari suatu stasiun VSAT ke stasiun
hub tujuan atau delay time. Selain itu, perlu juga menentukan jumlah
stasiun VSAT yang dapat ditampung dalam.
satu community dengan memperhatikan kesetimbangan jaringan. Pada jaringan komunikasi
yang menggunakan teknik akses slotted aloha, diperlukan adanya singkronisasi supaya
setiap stasiun yang akan mengirimkan paket dapat diletakkan pada time slot yang telah
ditentukan secara tepat. Dalam slotted aloha, stasiun mengirimkan satu paket data pada
saat awal suatu time slot. Paket yang baru tiba di buffer harus menunggu sampai saat
awal slot tiba untuk dikirimkan. Suatu paket yang datang terdistribusi merata selama
selang time slot , sehingga waktu tunggu t/Delay paket pada slotted aloha (untuk N
yang cukup besar) . Untuk mempelajari performansi kita mengambil model berikut ini. N
stasiun, masing-masing dapat dalam keadaan thingking atau blocked. Stasiun berada dalam
keadaan thingking, jika stasiun itu tidak mengadakan pengiriman ulang suatu paket
(retransmisi). Stasiun mengirim ulang suatu paket, maka stasiun tersebut dalam keadaan
blocked, karena paket yang baru datang ke stasiun tersebut (bukan paket yang
diretransmisikan atau backlogged packet) tidak akan diterima.
Keadaan kanal slotted aloha dapat digambarkan dan ditentukan oleh jumlah n backlogged
paket (paket yang dikirim ulang) dengan probabilitas retransmisi setiap stasiun
sebesar p per slot. Disamping itu, terdapat Nn thingking stasiun dengan probabilitas
pengiriman setiap stasiun yaitu per slot. Persamaan S = (N-n) menyatakan
kecepatan kedatangan paket yang baru dan harus sama dengan throughput S(n) pada
kondisi kesetimbangan.
Throughput kanal dalam kondisi n blocked station , S(n), adalah kemungkinan sebuah
paket berhasil dikirim dalam suatu time slot. Pengiriman paket yang berhasil jika hanya
satu thingking stasiun yang mengirimkan paket dan tidak ada blocked station yang
mengirimkan paket atau tidak ada thingking station yang mengirimkan paket dan hanya
satu blocked station. Oleh karena itu, rumus untuk S(n) :
S(n)=P[r=0]P[m=1]+P[r=1]P[m=0]….
Dengan;
r : jumlah blocked station yang
mengirimkan paket (0 r n)
m : jumlah thingking station yang
mengirimkan paket (0 m N-n)
Pada penganalisaan performansi jaringan komunikasi VSAT, penulis mengambil
langka-langkah analisis dengan mengambil data-data dari literature, berupa :
1) Delay propagasi satelit (Tg)
2) Waktu pelayanan paket atau panjang paket (r)
Sedangkan penulis mengasumsikan data-data
berikut :
1) Lalu lintas kanal total (G)
2) Time slot untuk pengadaan transmisi
ulang (K)
3) Waktu pengiriman paket yang baru (ta)
Untuk menentukan waktu tunggu rata-rata jaringan komunikasi VSAT dan perencanaan jumlah stasiun VSAT , penulis menggunakan simulasi pemograman dengan
bahasa Visual Basic.
Waktu Tunggu Rata-rata Jaringan Komunikasi VSAT
Waktu tunggu rata-rata jaringan komunikasi VSAT merupakan waktu tunggu
yang diperlukan oleh suatu paket data jaringan komunikasi VSAT dari stasiun
VSAT ke stasiun hub tujuan dengan menggunakan metode pengaksesan slotted
aloha. Perhitungan waktu tunggu ini menggunakan persamaan (1).
Data yang ada :
1) Delay propagasi satelit (T)=0,25 detik
2) Waktu pemprosesan atau pelayanan paket ( )=0,015625 detik Diasumsikan nilai K=100 dan G mempunyai arga yang berubah.
Untuk G=0,5 T=0,95257 detik
Untuk G=1,0 T S-aloha =2,07226 detik
Untuk G=1,5 T S-aloha=3,91833 detik
Perencanaan Jumlah Stasiun VSAT
Waktu tunggu rata-rata yang dibahassebelumnya tidak memperhatikan S-aloha kesetimbangan jaringan. Berikut ini kita akan mempelajari perencanaan jaringan komunikasi VSAT dengan memperlihatkan
kestabilan jaringan. Pada kondisi setimbang, throughput kanal sama dengan kecepatan kedatangan
paket data yang baru. Titik kesetimbangan diperoleh pada titik perpotongan antara grafik garis beban kanal S dan grafik throughput S(n). Kondisi yang dikehendaki adalah perpotongan antara dua fungsi
tersebut hanya satu titik saja. Kondisi ini disebut kesetimbangan global. Anggaplah stasiun mengirimkan paket yang baru setiap 10 detik, maka nilai adalah :
∞ = Ï€/ ta = 0,015625/10=0,0015625
Batas jumlah stasiun VSAT dalam satu community dapat dicari dengan cara sebagai
berikut :
N = Smax/∞ = 0,368/0,0015625
= 235,52
Jaringan Komunikasi Berbasis Komputer
Model dasar komunikasi dapat juga menjadi dasar bagi diagram yang menunjukan cara data dikomunikasikan melalui komputer. Jaringan komunikasi data adalah pergerakan data dan informasi yang dikodekan dari suatu titik ke titik lain melalui peralatan listrik atau elektromagnetik, kabel serat optik (fiber optic cables), atau sinyal gelombang mikro (microwave signals). Istilah-istilah lain yang digunakan adalah teleprocessing, telekomunikasi, telecom dan datacom.
Gambar 2 berikut ini menunjukanan sekema dasar Jaringan komputer. Ini adalah bentuk komunikasi komputer yang paling sederhana. Satu terminal dihubungkan dengan satu komputer . Diagram ini berbeda dari model dasar komunikasi dalam hal komunikasi dapat mengalir bolak-balik. Terminal dapat menajadi pengirim dan komputer menjadi penerima atau sebaliknya.
Seperti halnya komunikasi antar manusia. Pesan komputer harus bergerak melalui suatu saluran. Banyak teknologi digunakan dalam jaringan komputer tetapi yang paling umum adalah sirkuit telephone yang sama seperti yang digunakan dalam komunikasi suara. Satu sambungan telephone standar dapat menyediakan 24 saluran.
Agar sirkuit telephone dapat digunakan untuk Jaringan komputer. Peralatan khusus harus disertakan pada tiap ujung saluran. Alat ini dinamakan modulasi-demodulasi (modem). Modem mengubah sinyal-sinyal elektronik dari peralatan komputer (terminal dan komputer) menjadi sinyal-sinyal elektronik dari sirkuit telephone dan sebaliknya.
Jenis-jenis Jaringan Komputer
Semua peralatan Jaringan komputer yang saling berhubungan dikenal sebagai jaringan (network). Jaringan komputer dapat berupa jaringan luas wide area network (WAN), jaringan setempat local area network (LAN) atau kombinasi keduanya.
Wide area Network (WAN) meliputi area geografis yang luas dengan beragam fasilitas komunikasi seperti jasa telephone jarak jauh, transmisi satelit dam kabel bawah laut. WAN umumnya melibatkan host komputer dan bersgsm jenis perangkat keras dan perangkat lunak komunikasi. Contoh WAN adalah jaringan perbankan antar daerah dan system pemesanan penerbangan.
Local Area Network (LAN) meliputi area terbatas, namun perbedaan ini mulai berubah dengan semakin meluasnya ruang lingkup cakupan LAN. LAN umumnya menghubungkan hingga ratusan komputer mikro yang semuanya berlokasi di area geografis yang relatif kecil, seperti suatu gedung atau beberapa gedung yang berdekatan. Perusahaan tertarik pada LAN karena LAN memungkinkan beberapa pemakai berbagi perangkat lunak, data dan peralatan.
Jaringan Komunikasi Data
Komunikasi data, cepat atau lambat pada akhirnya akan mengarah kesuatu sistem jaringan. Hubungan komunikasi data yang paling sederhana adalah merupakan hubungan dari satu titik ketitik yang lain. Dalam hal ini hanya melibatkan satu pemancar data kesatu penerima data. Apabila hubungan ini dikembangkan dan akhirnya melibatkan penerima lainnya ataupun pemacar lainnya, maka terbentuklah sebuah jaringan komunikasi data.
Pengertian jaringan disini dapat diartikan sebagai suatu sistem yang terkordinir dan saling berhubungan yang terdiri atas beberapa terminal ataupun PC ataupun mini-komputer dan mainframe yang bekerja sendiri-sendiri tetapi dapat saling bertukar data ataupun saling memanfaatkan segala sumber daya yang tersedia. CPU yang ada dipusat disebut sebagai server ataupun host komputer, dan terminal yang ada juga disebut sebagai node ataupun simpul. Jaringan yang ada juga merupakan gabungan dari unsur hardware dan software sesuai dengan persyaratan yang dibutuhkan.
Local Area Network
Merupakan suatu jaringan dimana peralatan-peralatan hardware dan software digabungkan untuk dapat saling berkomunikasi dalam daerah yang terbatas. LAN pada awalnya dikembangkan dikomputer mini, tetapi justru menjadi populer setelah PC banyak digunakan.
Merupakan suatu jaringan dimana peralatan-peralatan hardware dan software digabungkan untuk dapat saling berkomunikasi dalam daerah yang terbatas. LAN pada awalnya dikembangkan dikomputer mini, tetapi justru menjadi populer setelah PC banyak digunakan.
Dengan adanya sistem LAN ini maka beberapa PC yang tadinya bekerja sendiri-sendiri, pada akhirnya dapat bekerja sama dalam batas-batas tertentu, bahkan juga dengan sistem komputer yang lebih besar. Kerjasama yang dapat dilakukan juga semakin berkembang dari hanya pertukaran data sampai saling memakai peralatan yang dihubungkan dengan salah satu sistem komputer.
Akibat banyaknya merk dan jenis komputer yang beredar, maka seringkali sebuah kantor memiliki lebih dari satu merk komputer dengan pelbagai jenis dan ukurannya. Padahal kantor sangat menghendaki agar semua sistem komputer yang dimilikinya dapat saling bekerja sama, sehingga pekerjaan dapat diselesaikan secara lebih efisien dan perlatan yang mahal dapat digunakan secara bersama. Hal inilah yang menyebabkan dorongan munculnya LAN.
LAN menjadi sedemikian populernya karena secara umum dapat digunakan sebagai paralatan otomatisasi kantor. Pada gambar nampak sebuah jaringan LAN yang terdiri dari empat PC yang diletakkan pada pelbagai tempat. PC yang ada disebut sebagai workstation. Setiap workstation dapat digunakan sebagai stand-allone (komputer yang berdiri sendiri), tetapi juga dapat digunakan untuk meng-access storage ataupun output devices, yang dalam hal ini disebut sebagai peripheral, yang berlokasi saling berjauhan tetapi masih dalam satu jaringan.
Manajer pada Workstation-1 dapat menggunakan software expert system yang terdapat pada server untuk menyiapkan grafik serta mencetaknya dengan ploter. Manajer 2 yang terdapat pada Workstation-2 dapat menggunakan MS-Word dan mencetaknya dengan printer biasa. LAN dalam hal ini mampu memberikan semuanya itu kepada pemakai, dan ini tentu sangat menghemat biaya.
Jaringan LAN biasanya akan terdiri atas: File server, berfungsi untuk mengontrol harddisk serta menghubungkannya kedalam jaringan. Utility server, dengan adanya peralatan ini memungkinkan untuk setiap pemakai didalam jaringan bisa menggunakan beberapa peralatan, seperti misalnya modem, ploter dan lainnya. Printer server, berfungsi untuk membagi peng-access-an printer kedalam jaringan sehingga bisa dimanfaatkan seluruh pemakai. Gateway, merupakan suatu perlatan didalam jaringan yang berguna untuk melakukan komunikasi dengan jaringan yang lain.
Sesuai dengan namanya, maka LAN hanya bisa menjangkau daerah yang areanya terbatas (local), seperti misalnya dalam satu gedung, satu departemen ataupun satu kampus (saat ini pengertian terbatas diartikan tidak lebih dari 20 km). Dan dikarenakan pendeknya jarak yang ada, maka kecepatan transmisi data menjadi sangat tinggi.
Media transmisi data yang digunakan pada LAN biasanya berupa kabel untiran seperti halnya yang digunakan pada kabel telpon, ataupun kabel koaksil yang biasanya digunakan pada televisi, ataupun kabel serat optik. Penggunaan udara sebagai media transmisi pada LAN pada saat ini belum umum digunakan. Dalam hal ini, jaringan LAN biasanya tidak memerlukan adanya modem.
Wide Area Network.
Merupakan suatu jaringan yang terdiri atas dua ataupun lebih komputer dalam suatu area yaang luas dan dihubungkan dengan fasilitas komunikasi seperti misalnya sistem telpon ataupun pemancar gelombang-mikro. Bentuk ini biasanya digunakan oleh perusahaan besar ataupun departemen pemerintahan.
Merupakan suatu jaringan yang terdiri atas dua ataupun lebih komputer dalam suatu area yaang luas dan dihubungkan dengan fasilitas komunikasi seperti misalnya sistem telpon ataupun pemancar gelombang-mikro. Bentuk ini biasanya digunakan oleh perusahaan besar ataupun departemen pemerintahan.
Pada saat ini, banyak sekali perusahaan yang memiliki cabang yang tersebar dipelbagai kota ataupun pelbagai negara. Setiap cabang yang ada, kemudian saling dihubungkan dengan sebuah jaringan yang bermuara pada kantor pusat. Pada saat ini, jaringan yang ada dapat menangani banyak hal, seperti misalnya melakukan komunikasi suara, data ataupun komunikasi gambar/video
GPRS: Komunikasi Data Melalui Jaringan Komunikasi Bergerak
Di dunia industri komunikasi bergerak (mobile), data bergerak dan
multimedia kini menjadi fokus pengembangan, dan GPRS ('General Packet Radio
Service') menjadi kunci yang memungkinkan untuk meraih sukses di pasar.
Alasannya adalah melalui GPRS, ledakan pertumbuhan layanan internet melalui
jaringan kabel (telepon), sekarang dimungkinkan penyalurannya melalui komunikasi
bergerak. Nortel Networks, Ericsson, Siemens, Nokia dan banyak industri
telekomunikasi lainnya dalam publikasinya menyatakan telah mampu mengawinkan
Web dengan telepon bergerak menggunakan teknologi GPRS yang kini mulai gencar
ditawarkan kepada para operator GSM dan TDMA yang berminat memasarkan
layanan internet nirkabel.
GPRS merupakan sistem transmisi berbasis paket untuk GSM yang
menggunakan prinsip 'tunnelling'. Ia menawarkan laju data yang lebih tinggi. Laju
datanya secara kasar sampai 160 kbps dibandingkan dengan 9,6kbps yang dapat
disediakan oleh rangkaian tersakelar GSM. Kanal-kanal radio ganda dapat
dialokasikan bagi seorang pengguna dan kanal yang sama dapat pula digunakan
secara berbagi (sharing) di antara beberapa pengguna sehingga menjadi sangat
efisien.
Dari segi biaya, pentarifan diharapkan hanya mengacu pada volume
penggunaan. Penggunanya ditarik biaya dalam kaitannya dengan banyaknya byte
yang dikirim atau diterima, tanpa memperdulikan panggilan, dengan demikian
dimungkinkan GPRS akan menjadi lebih cenderung dipilih oleh pelanggan untuk
mengaksesnya daripada layanan-layanan IP.
GPRS merupakan teknologi baru yang memungkinkan para operator jaringan
komunikasi bergerak menawarkan layanan data dengan laju bit yang lebih tinggi
dengan tarif rendah ,sehingga membuat layanan data menjadi menarik bagi pasar
massal. Para operator jaringan komunikasi bergerak di luar negeri kini melihat GPRS
sebagai kunci untuk mengembangkan pasar komunikasi bergerak menjadi pesaing
baru di lahan yang pernah menjadi milik jaringan kabel, yakni layanan internet.
Kondisi ini dimungkinkan karena ledakan penggunaan internet melalui jaringan kabel
(telepon) dapat pula dilakukan melalui jaringan bergerak. Sebagai gambaran kecil,
layanan bergerak yang kini menjadi sukses di pasar (bagi operator di manca negara)
misalnya adalah, laporan cuaca, pemesanan makanan, berita olah raga sampai ke
informasi seperti berita-berita penting harian. Kontrak kontrak pengadaan GPRS dan
produk-produk pendukungnya antara pabrik-pabrik pembuat perangkat
telekomunikasi dengan operator jaringan komunikasi bergerak pun bermunculan.
Kontrak jaringan GPRS pertama di dunia telah dilaksanakan di bulan Maret 1999
yang lalu antara Ericsson dengan operator komunikasi bergerak di Jerman; T-Mobile.
Berikutnya, Ericsson juga menangani kontrak dengan operator One 2 One di Inggris,
SmartTone Mobile Communication di Hongkong, Omnipoint di Amerika Serikat.
Perusahaan perangkat komunikasi lainnyapun seperti Nortell Networks, Nokia dan
lain-lain kini ikut berkompetisi menawarkan kontrak-kontraknya dengan para
operator yang berkeinginan memasarkan layanan GPRS.
Dalam bidang perangkat genggamnya, kerjasama pun telah terwujud antara
Optimay dan Lucent's Technology Group. Optimay (Munich, Jerman) menyediakan
perangkat lunak GPRS, Lucent's Microelectronic Group (Ascot, UK) menyediakan
perangkat lunak DSP dan Lucent's Microelectronic Group (Allentown, USA)
menyediakan silikon untuk menghasilkan produk-produk pendukung, dan pembuatan
terminal-terminal begitu jaringan GPRS bermunculan.
GPRS Sebagai Rantai Penghubung ke G3
Sudah banyak diketahui bahwa komunikasi bergerak kini sedang menuju ke
generasi ketiga (G3). Namun sebelum masuk ke generasi ketiga yang memiliki
kemampuan multimedia secara penuh, kunci awalnya adalah penggunaan GPRS,
suatu teknologi data paket yang memungkinkan jaringan komunikasi bergerak GSM
mampu menawarkan layanan data kecepatan lebih tinggi yang semula dari 9,6 kbps
menjadi 115 kbps.
Perkembangan yang pesat bagi komunikasi bergerak mendorong para operator
layanan berlomba untuk memperkaya macam layanannya guna menambah
pemasukan bagi perusahaannya sambil tetap mempertahankan pelanggan yang
dimilikinya. Komunikasi data bergerak, teristimewa untuk akses internet, nampaknya
kini menjadi pendorong utamanya. Pengenalan WAP (Wireless Application
Protocol) telah menunjukkan potensi sebagai layanan internet nirkabel. WAP
merupakan protokol global terbuka yang memungkinkan para pengguna mengakses
layanan-layanan on-line dari layar kecil pada telepon genggam dengan menggunakan
built-in browser. WAP bekerja pada berbagai teknologi jaringan bergerak, yang
memungkinkan pasar massal bagi penciptaan layanan data bergerak. Yang kini
dibutuhkan sebuah teknologi yang mampu memberikan akses yang lebih cepat dan
kemampuan yang sifatnya selalu terhubung pada jaringan (selalu 'on'). Gambaran
yang demikian ini tentunya menarik minat para operator. Di sinilah GPRS
menawarkan solusi bagi tuntutan teknologi seperti yang disebut di atas, yakni dapat
memberikan kepada para operator kesempatan untuk memberikan layanan data lebih
efisien dan pada laju data yang lebih tinggi maupun memperkenalkan layananlayanan
baru untuk mengkompensasi penurunan biaya komunikasi per menit.
Jelasnya, GPRS memungkinkan para pelanggan dapat menciptakan fasa hubungan
lebih cepat, tetap terhubung secara permanen, menggunakan kecepatan data lebih
tinggi dan hanya membayar biaya tiap bit yang ditransfer saja. Pertimbangannya
jelas, bahwa kecenderungan pasar pastilah tidak menuju kepada setiap teknologi
yang sifatnya justru menaikkan biaya atau tarif langganan. Selain itu, semua
teknologi yang berkaitan dengan layanan-layanan baru yang akan dipasarkan harus
mampu diimplementasikan dalam piranti-piranti volume tinggi (banyak digunakan
sehingga dapat diproduksi besar-besaran) yang harganya murah, seperti telepon
bergerak yang sangat sederhana dan radio panggil dua arah.
GPRS sebenarnya merupakan penghubung rantai yang putus antara GSM
dengan teknologi komunikasi bergerak generasi ketiga (UMTS = Universal Mobile
Telecommunication System). GPRS akan menjamin para operator jaringan dapat
memperkenalkan layanan-layanan baru dalam menyongsong era UMTS, sehingga
merangsang hasrat besar para konsumen dan membuat mereka ingin sekali untuk
memperoleh laju data yang lebih cepat yang akan muncul bersama dengan UMTS
(sampai 2Mbps).
Alasan Teknis Penggunaan GPRS
Teknik transmisi data yang ada pada GSM sekarang ini bersifat membatasi
pertumbuhan komunikasi data bergerak, hal ini dikarenakan kanal radionya yang
bersifat tunggal dan berkecepatan rendah, senantiasa harus diperuntukkan khusus
bagi setiap pengguna data selama durasi komunikasi (istilah teknisnya bersifat
dedicated), misalnya untuk SMS (Short Message Service) 9,6 kbps. Pendekatan yang
demikian ini (yang komunikasinya bersifat tersakelar rangkaian) pada akhirnya
menyebabkan reduksi atau pengurangan kapasitas sistem secara keseluruhan dan
memboroskan lebarpita.
Kondisi ini mendorong naiknya biaya operasi bagi operator jaringan yang
pada gilirannya akan dibebankan kepada pemakainya. Sementara itu, GPRS yang
menggunakan teknologi tersakelar paket (packet switching) memungkinkan semua
pengguna dalam sebuah sel dapat berbagi sumber-sumber yang sama; dengan kata
lain para pelanggan menggunakan spektrum radio hanya ketika benar-benar
mentransmisikan data. Efisiensi penggunaan spektrum pada akhirnya berarti kinerja
yang lebih baik dan biaya yang lebih rendah. GPRS dapat menawarkan laju data
sampai 115 kbps atau lebih, dengan menggabungkan kanal-kanal dan menggunakan
teknologi penyandian yang baru.
Sebenarnya, GPRS memang tidak menawarkan laju data tinggi yang memadai
untuk multimedia nyata, namun secara pasti merupakan kunci untuk menghilangkan
beberapa batas pokok bagi pengayaan layanan-layanan data bergerak. Faktor-faktor
yang lainnya seperti layanan-layanan dan aplikasi-aplikasi inovatif, terminal yang
sudah akrab bagi pengguna dan WAP untuk perbaikan hubungan dengan berbagai
piranti nirkabel, juga akan membantu evolusinya.
Secara rinci ada beberapa faktor yang menjadi pertimbangan bahwa GPRS
merupakan teknologi kunci untuk data bergerak, yakni;
• mampu memanfaatkan kemampuan cakupan global yang dimiliki GSM
• memperkaya utiliti investasi untuk perangkat GSM yang sudah ada
• merupakan teknologi jembatan yang bagus menuju generasi ke 3
• menghilangkan atau mengurangi beberapa pembatas bagi akses data bergerak
• berbasis paket dan dengan demikian memenuhi lalu lintas data (yang
lazimnya bersifat rentetan; burst) yang mampu memberi layanan pada banyak
pengguna
• memiliki laju data sampai 115 kbps yang berarti dua kali lipat daripada
koneksi 'dial up' 56 kbps yang berlaku
• menampakkan diri sebagai komunikasi yang 'selalu' terhubung sehingga
memiliki waktu sesi hubungan yang pendek dan akses langsung ke internet
• menawarkan QoS (Quality of Service = kualitas layanan), mendukung adanya
tundaan yang telah dispesifikasikan pada tingkat hak, mana yang akan
didahulukan yang kriterianya berbeda-beda, serta berbagai kelas reliabilitas
• menawarkan kosep 'satu pipa paket bagi keduanya' yakni suara dan data,
dengan demikian lebih baik dalam mendukung integrasi layanan
• menawarkan hubungan komunikasi dalam bentuk point to point atau
multipoint
• memiliki keamanan yang sudah menjadi ciri bagi data yang terpaketisasi.
Karena GPRS berbasis paket, biaya atau tarif penggunaannya ditentukan oleh
banyaknya data yang yang ditransfer bukan berdasar waktu hubungannya. Ini berarti
cocok untuk layanan rentetan internet. GPRS memberikan transmisi data pada laju
kecepatan yang lebih dari cukup untuk sebagian besar aplikasi pasar massal,
misalnya:
• aplikasi kantor bergerak
• layanan atau penjualan di lapangan atau masyarakat
• layanan-layanan kelompok yang berbasis panggilan (contoh: informasi stok
pasar)
• akses nirkabel ke basis-basis data
• akses intranet/internet bergerak
• e-commerce(perbankan, titik-titik lokasi penjualan)
• pesan-pesan
• Pengaturan atau manajemen armada atau konvoi
• Informasi kepadatan lalu lintas, penuntun perjalanan/ sistem reservasi
• sistem keamanan
• Telemetri
• Highway charging system
Jaringan GPRS
GPRS menggunakan modulasi radio yang sama dengan standar GSM, pita
frekuensi yang sama, struktur burst yang sama, hukum-hukum lompatan frekuensi
yang sama, dan struktur bingkai (frame) TDMA yang sama. Kanal-kanal data paket
yang baru sangat mirip dengan kanal-kanal lalulintas percakapan tersakelar
rangkaian. Dengan demikian BSS (Base Station Subsystem) yang sudah ada akan
menyediakan cakupan GPRS lengkap mulai dari ujung jaringan. Namun dibutuhkan
sebuah entitas jaringan fungsional baru, yakni PCU (Packet Control Unit) yang
berfungsi sebagai pengatur segmentasi paket, akses kanal radio, kesalahan-kesalahan
transmisi dan kendali daya.
Penyebaran jaringan GPRS adalah dimulai dengan introduksi sebuah
subsistem jaringan overlay baru (NSS=Network SubSystem) seperti terlihat pada
Gambar 1. Ia memilki dua elemen jaringan baru; yakni SGSN (Serving GPRS
Support Node) dan GGSN (Gateway GPRS Support Node). SGSN memiliki tingkat
hirarki yang sama dengan MSC dan VLR, menjaga alur lokasi dari setasiun-setasiun
bergerak individual dan melakukan fungsi-fungsi keamanan dan kendali akses. Ia
dihubungkan ke BSS melalui Frame Relay. GGSN secara kasar analog dengan suatu
Gateway MSC yang menangani antarkerja dengan jaringan-jarinan IP eksternal.
GGSN membungkus ulang dengan format baru (mengenkapsulasi) paket-paket yang
diterima jaringan-jaringan IO eksternal dan merutekannya menuju SGSN
menggunakan GPRS tunnelling protocol.
Walaupun para pelanggan secara kontinyu dihubungkan ke jaringan, melalui
GPRS, spektrumnya tetap tinggal bebas bagi pelanggan lain untuk menggunakannya
jika tidak ada data yang ditransfer. Tidak hanya dalam hal tersebut, GPRS
memungkinkan pemultiplekan spektrum secara statistik. Ini berarti tidak ada waktu
penciptaan panggilan dan operatornya dapat dapat juga menawarkan berbagai
layanan sehingga membuatnya menjadi suatu landasan yang ideal bagi layanan data
yang memiliki nilai tambah.
Satu pertimbangan yang perlu mendapat perhatian para operator adalah luas
jaringannya (terutama pada antarmuka udaranya = air interface) jika GPRS
diperkenalkan. Pengaruh adanya jaringan GPRS pada sistem yang sudah ada minimal
jika lalulintas datanya sedikit. Jika sebaliknya, yakni ada banyak lalulintas data, maka
operator akan membutuhkan cadangan PDCH (Packet Data Channel). Jumlah
maksimum slot waktu yang dicadangan untuk PDCH ditentukan sebelumnya,
mengingat slot waktu GPRS dilepaskan segera jika komunikasi suara membutuhkan
hubungan. Kerugiannya memang laju data turun jika lalu lintas untuk percakapan
naik, mengakibatkan tundaan paket yang lebih panjang . Dalam sebuah sel dengan
satu pembawa, dua kanal GPRS dapat dialokasikan mengingat sebuah sel dengan
enam pembawa dapat mengakomodasi sampai enam PDCH.
Jika jaminan kualitas layanan (QoS) benar-benar diimplementasikan dalam
GPRS, ada sedikit keleluasaan untuk untuk memperkecil slot waktu GPRS namun
kapasitas bagi lalu lintas suara dapat jatuh. Apabila jumlah kanal yang tersedia dalam
sebuah sel sangat rendah, maka pengaruh yang sebanding pada kapasitas suara dapat
turun dramatis. Oleh sebab itu dalam sel-sel yang kecil harus diperkirakan tidak
terlalu banyak lalu lintas GPRS-nya. Pada umumnya dapat dipakai pedoman, kira-
kira 80% kapasitas disediakan untuk lalulintas non GPRS.
Aspek yang lain dari hal ini adalah kapasitas yang tersedia bagi penggunanya.
Sebagai contoh, misalnya ada sebuah sel yang mengalokasikan tiga PDCH, yang
dapat 'menangani' kecepatan tak terkompresi sekitar 30 kbps. Banyaknya pemakai
yang dapat dilayani sangat tergantung pada tipe lalulintas yang terjadi. Sebuah sel
tunggal dapat menangani 10.000 sampai 100.000 pengguna untuk aplikasi-aplikasi
kecepatan rendah (sebagai contoh telemetri, layanan-layanan informasi), tetapi hanya
100 sampai 1.000 pengguna untuk aplikasi e-mail atau WWW, yang membutuhkan
kenaikan dalam data .Pengertian kata "penanganan" dalam konteks ini berarti
memberikan kecepatan transmisi yang layak dengan tidak ada tundaan paket yang
signifikan. Pada aplikasi seperti transfer file, sel tersebut dapat menampung sekitar
sepuluh pemakai, yang kira-kira sama dengan kemampuan HSCSD (High-Speed
Circuit-Switched Data): Ini disebabkan tidak adanya keuntungan dari penggunaan
pemultiplekan statistik yang signifikan. Untuk tujuan perencanaan, suatu model
lalulintas yang terdiri dari campuran semua tipe data dapat digunakan. Penggunaan
model semacam ini dapat menuju ke suatu konklusi, yakni sel tersebut dapat
menampung sekitar 1.000 pengguna. Gambaran di atas menunjukan bahwa GPRS
sangat efektif untuk pelayanan pengguna data dengan pengaruh yang minimal bagi
layanan suara.
Perangkat Genggam GPRS
Untuk mendukung karakter jaringan GPRS, tentu ada persyaratan tambahan
pada perangkat keras genggamnya. Sebuah perangkat genggam GSM sekarang ini
pada dasarnya memiliki ROM 1MB dan RAM 128KB. Untuk mendukung GPRS,
WAP dan beberapa fungsi organizer, fabrikan mempertimbangkan kapasitas
minimum 4MB ROM dan 512KB RAM, belum lagi layar peraga (display) beresolusi
tinggi dan lebar ditambah dengan keypad, joystick mini. Tentu hal ini berdampak
pada kenaikan harga perangkat genggam. Namun produk semacam ini nantinya
ditujukan bagi pengguna atau pelanggan bisnis, yang selalu melihat piranti tunggal
sebagai suatu hal praktis yang memenuhi komunikasi mereka dan kebutuhan
organiser.
Sekarang ini, versi awal perangkat gengam GPRS baru dalam taraf digunakan
untuk pesawat genggam biasa, pengembangan infrastruktur dan pengujian.
Diharapkan perangkat genggam produksi pertama diluncurkan untuk percobaanpercobaan
yang kegunaannya mudah dikenal pengguna, yang jumlah perangkatnya
mencapai beberapa puluh ribu. Selama akhir paruh kedua tahun 2000 ini, para
operator jaringan dan pembuat terminal akan melakukan percobaan yang luas,
mengumpulkan pengalaman untuk memperoleh umpan balik, tidak hanya dalam hal
reliabilitas teknologinya namun juga kemungkinkan berbagai layanan yang telah
direncanakan .
Dalam hal standardisasi teknologi, ETSI (Institusi Standar Telekomunikasi
Eropa) yang merupakan badan yang berwenang menyebarluaskan, sampai saat ini
belum menyampaikan rentetan spesifikasinya. Kondisi ini akan membuat terminalterminal
GPRS berlandas pada berbagai variasi spesifikasi, yang satu-sama lain
sedikit berbeda , sampai nantinya para operator jaringan dan pabrik pembuat
peralatan setuju dengan ketetapan ETSI dalam hal versi umum yang disebar luaskan.
Tentu saja nilai basis teknologi ini akan menjadi rendah jika tidak di diverifikasi dan
dibuktikan keterandalannya. Pertimbangan ini membuat 'Lucent' dan tim pengembang
GPRS 'Optimay' berusaha menangkap peluang dengan membentuk kerjasama dalam
pemasokan peralatan GPRS untuk menguji teknologi perangkat genggam yang
diharapkan mampu memberikan layanan GPRS sampai 75% dalam dunia jaringan
GPRS/GSM. Alasannya memang jelas bahwa GPRS merupakan garis terdepan dari
yang akan mengubah keadaan komunikasi bergerak. Inovasi perangkat genggam akan
meningkat selagi para fabrikan masih mencoba berjuang untuk menemukan
kombinasi fitur, aplikasi dan desain yang akan membangkitkan produk utama pasar.
Teknologi akan berkembang dan harga perangkat akan turun jika pasarannya
berkembang. Namun perkembangan yang paling menarik titik beratnya adalah pada
layanan-layanan baru dan aplikasi-aplikasinya yang akan berkembang selagi telepon
bergerak berkembang untuk menjadi landasan dasar aplikasi bergerak.
Peluncuran GPRS
Peluncuran penuh layanan GPRS akan terlihat pada awal 2001, karena
diperediksi sejak saat itulah jumlah pengguna telepon bergerak telah melebihi
pelangan telepon kabel. Dampaknya nanti akan lebih banyak gateway ke internet
melalui telepon bergerak daripada ke PC. Kondisi ini akan membuka pasar baru
secara penuh untuk aplikasi internet yang akan menyaingi pasar internet yang
berbasis PC, dan menarik orang yang menggunakan komunikasi bergerak secara
lebih sering daripada menggunakan PCnya. Saat itulah GPRS akan menjadi sumber
pemasukan baru bagi para operator yang dapat menyediakan akses layanan internet
bergerak.
Sampai saat ini, sebagai alternatif GPRS yang sudah ada di pasaran adalah
HSCSD yang dapat memberikan laju data 64 kbps dengan mengkombinasikan sampai
8 kanal tersakelar paket. Sebagai gambaran empiris, HSCSD produk Nokia
mendorong kecepatan data dari 9,6 kbps ke 14,4 kbps dengan kemampuan
memultipleks sampai empat kanal menjadi satu slot waktu saja untuk data yang tidak
dikompresi sampai pada laju 57,6 kbps sehingga secara kasar data bergerak dapat
ditransmisikan enam kali lebih cepat daripada yang ada saat ini. Nokia pun kini
membuat kebijakan pada base station generasi kedua maupun di atasnya yang
diproduksinya, yakni dibuat secara penuh sesuai dengan pembaharuan perangkat
lunak HSCSD.
Namun demikian sebagai rangkaian tersakelar, HSCSD tidak menawarkan
keuntungan pemultiplekan statistikal GPRS, dan dengan demikian tidak benar-benar
cocok atau memenuhi penerapan pasar massal untuk para pelanggan yang
menjelajahi Web.
Kesimpulan
Jaringan komputer adalah sebuah kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung. Informasi dan data bergerak melalui kabel-kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, mencetak pada printer yang sama dan bersama-sama menggunakan hardware/software yang terhubung dengan jaringan. Dalam tiap computer yang saling berhubungan akan saling membuat jaringan dan tiap computer yang saling berhubungan akan menjadikan suatu jaringan yang saling terhubung. Pengembangan jaringan computer telah banyak ada dan terjadi dengan signifikan. Banyak perusahaan besar telah menggunakan aplikasi ini. Salah satunya dipakai dalam e-commerce. Dalam penggunaannya, telah dipakai dimana-mana bahkan e-commerce telah identik dengan jaringan. Hingga banyak produsen yg telah menggunakan jaringan tersebut, salah satunya seperti iTunes. Protokol adalah aturan-aturan main yang mengatur komunikasi di antara beberapa komputer di dalam sebuah jaringan, aturan itu termasuk di dalamnya petunjuk yang berlaku bagi cara-cara atau metode mengakses sebuah jaringan, topologi fisik, tipe-tipe kabel dan kecepatan transfer data. Jalur lebar atau pita lebar (bahasa Inggris: broadband) merupakan sebuah istilah dalam internet yang merupakan koneksi internet transmisi data kecepatan tinggi. Ada dua jenis jalur lebar yang umum, yaitu DSL dan kabel modem, yang mampu mentransfer 512 kbps atau lebih, kira-kira 9 kali lebih cepat dari modem yang menggunakan kabel telepon standar. Hingga saat ini, perkembangan Jalur lebar jika diukur telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Penggunaan Jalur lebar hampir telah dimiliki oleh banyak perusahaan besar dan telah dipakai dengan berlangsung lama. Hingga dalam pengiriman data dan kapasitasnya pun telah menjadi semakin besar, bahkan jalur Jalur lebar ini telah mengalami banyak modifikasi karena perkembangan teknologi dengan banyaknya kebutuhan yang diperlukan. Jadi perkembangan yang usdah sangat pesat ini membuat semua hal menjadi tampak lebih mudah dan gampang. Tidak hanya internet atau jejaring sosial saja yang ada di berbagai tempat umum, tetapi wi-fi juga sudah ada ditempat umum sepert mall atau pun taman-taman yang sering buat anak muda atau anak remaja bermain. Perkembangan dari jaringan yaitu dengan adanya Wi-Fi. Wi-Fi yaitu merupakan suatu jaringan web atau dapat digunakan internet atau jaringan lainnya tanpa adanya kabel yang terpasang. Dengan adanya gelombang dan sinyal serta adanya jaringan yang tertangkap dan tersedia maka Wi-Fi ini dapat digunakan.
Televisi kabel pun sudah banyak orang yang menggunakannya, dulu sangat jarang sekali orang-orang untuk memasang televisi kkabel tapi sekarang karena perkembangan yang sudah sangat ppesat maka semua otang tidak mau ketinggalan untuk memasang televisi kabel dirumahnya, bahkan tidak hanya rumah saja yang dapat memasng televisi kabel tetap di restaurant dan tempat kos-kosan sudah memasang televisi kabel. Televisi kabel atau cable television adalah sistem penyiaran acara televisi lewat sinyal frekuensi radio yang ditransmisikan melalui serat optik yang tetap atau kabel coaxial dan bukan lewat udara seperti siaran televisi biasa yang harus ditangkap antena. Selain acara televisi, acara radio FM, internet, dan telepon juga dapat disampaikan lewat kabel.
Penutup
Perkembangan lebih lanjut dalam evolusi internet Nirkabel setelah GPRS
adalah EDGE ( Enhanced Data rates for GSM and TDMA Evolution), yang
memungkinkan para operator menawarkan layanan data pada kecepatan sampai 384
kbps, kemudian UMTS dengan kecepatan sampai 2Mbps. Forum UMTS
memperkirakan komunikasi multimedia berbasis data akan menyumbang sekitar
60% pada lalu lintas komunikasi dalam jaringan komunikasi bergerak generasi
ketiga. Dengan meningkatkan kemampuan jaringan GSM sekarang dengan teknologi
GPRS, para operator jaringan dapat memperkenalkan layanan-layanan data bergerak,
sementara pada waktu yang sama mampu melindungi aset infrastrukturnya yang
sudah ada tanpa membatasi evolusi menuju UMTS.
Pengenalan ATM akan menjadi faktor kunci dalam migrasi jaringan ke UMTS
karena ATM dapat menangani data, multimedia, video bergerak penuh, dan
videoconferencing dengan sangat efisien, dan tentu saja dengan QoS yang baik. ATM
juga memungkinkan alokasi lebar pita secara dinamis sehingga memungkinkan
perusahaan TV kabel dan telepon menarik tarif sendiri-sendiri bagi setiap pelanggan
berdasarkan pada jumlah lebarpita yang mereka gunakan.
ATM tidak hanya merupakan kaitan atau jembatan jalur radio UMTS ke
unsur-unsur penyakelaran, tetapi juga menginterkoneksi penyaler-penyakelarnya.
Karena ATM berbasis sel, ia sangat cocok untuk membawa lalu lintas GPRS.
Penggunaan ATM juga memungkinkan operator mengintegrasikan semua tipe lalu
lintas komunikasi dalam satu sakelar, suatu pilihan yang lebih murah dan lebih
mudah dari titik pandang manajemen komunikasi dibandingkan dengan penggunaan
dua perangkat yang terpisah (suara yang tersakelar rangkaian dan data paket) dalam
sebuah jaringan GPRS/GSM.
Daftar Pustaka
http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_Teknologi_Komunikasi
Beutmuller, Andrew A. ('Siemens', Munich). "Bringing New Meaning to Mobile with
GPRS". Telecommunications Development Asia Pasific. Dec.1999.
Chan, Andrew ('SmarTone Mobile Comm'.Ltd.Hong Kong)."Deploying Enhanced
'Ericsson' . "3G Starts Rolling with GPRS". Communications International. Nov
1999.
'Nokia's End-to-end GPRS solution'."Connect to a Fast-Moving Market with GPRS
Data Services". Telecommunications. Sept.1999.
Nokia's Telecomm.Magazine. "HSCSD Heralds Six-Fold Speed Increase for
GSM".Discovery. Volume 49. June 1999
Nortel Networks'."GPRS Delivering Wireless Internet now". Communications
International. June 1999.
Meads, Brian, (Marketing Director 'Optimay')."Design Considerations for
GSM/GPRS terminals". Telecommunications Development Asia Pasific. March
2000.
Service with GPRS". Telecommunications Development Asia Pasific . Dec.1999. q
Drs. Sunomo, dosen di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro, FT. Unversitas Negeri
Yogyakarta.